Selasa, 12 Januari 2016

I Have a Uniques Classmates!

Heeyy!
Apa kabar semuanya? Sudah lama yaa, aku nggak blogging. Ini juga first post di 2016, hihi.

Bisa dimaklumi ya, kalau memang jarang nge-post. Sekarang sih sudah SMP dan makin sempit waktu untuk bisa buka blog. Buka internet juga kalau ada waktu senggang lebih milih buka YouTube atau Webtoon, hehe ...

Di post kali ini, aku mau ceritain tentang teman sekelasku. Bukan semuanya! Tapi tiga orang teman sekelasku, yang buatku sangaaaaat membuat hari-hariku jadi lebih bahagia.

Pada awalnya, saat aku baru masuk kelas VIIA di SMP Negeri 1 Bukittinggi, aku merasa sangat asing di kelas. Dan suasana kelas itu hening, nggak seperti kelasku di SD yang ribut dan penuh candaan.

Tapi setelah satu minggu, aku mulai dekat dengan beberapa anak yang asal SD nya dulu berbeda denganku. Salah satunya, Miftah. Dia menjadi chairmate ku beberapa hari setelah masuk.

Nama lengkapnya Miftakhul Jannah, tapi aku memanggilnya Miftah. Dia 180 derajat berbeda denganku.

Tahu apa bedanya?

Miftah itu, anak yang kalem, nggak banyak bicara, dan disiplin. Oke. Kalian tentu tahu kan artinya aku itu bagaimana? Yap, aku ini banyak omong, cerewet, dan kalau aku bicara, seperti ada segerombolan serigala liar yang mengejar di belakangku!

Tapi, no problem. Bukannya itu artinya kami bisa saling melengkapi? Hehehe ... awalnya aku pikir, aku bisa sedikit "berubah" jika duduk bersama Miftah. Aku bisa lebih kalem dan tidak lagi ceroboh. Ya aku harap begitu, we will see.

Dan beberapa hari kemudian, guruku menyuruh aku dan Miftah pindah duduk ke sebelah kiri. Dan didepanku, ada dua orang anak laki-laki yang tidak aku kenal. Tapi salah satunya aku kenal, yaitu yang duduk di depan kanan ku atau di depan Miftah.

Kalau tidak salah, namanya Dehan Rizkiandira. Panggilannya Dehan. Aku tahu dia, karena dia seorang tahfiz Al-Qur'an. Itu juga yang membuatnya bisa masuk ke SMPN 1 Bukittinggi ini. Selain itu, dia juga menjadi Sekretaris 1 di kelas dan aku Sekretaris 2.

Aku sedikit lupa bagaimana aku-Miftah-Dehan bisa dekat, tapi yang jelas tak butuh waktu lama untuk kami akrab.

~

Hari itu hari Selasa ketika aku bisa kenal dengan anak laki-laki di belakangku. Itu berawal dari "coret-coret kertas" dan yang memulainya tentu saja aku.

Dia, yang duduk di belakangku, namanya Nabil Gymnasti. Atau dipanggil Nabil. Absennya 2 nomor di atasku dan tentu saja dia lebih kalem dari aku. Nabil ini, dia paling suka IPA. Aku sendiri kurang suka di mata pelajaran itu, karena punya kenangan buruk (oke, ini enggak perlu tahu ya -_-).

Seiring berjalannya waktu, Nabil pindah duduk ke sebelah Dehan. Dan ... tentu ini membuat kami berempat jadi dekat. Terlebih, sering sekali guru memberi tugas kelompok dan kelompok ini beranggotakan 4 orang.

 Okay, seiring berjalannya waktu .... jujur aja ya aku makin nyaman dengan suasana berempat ini. Bukannya apa, tapi aku benar-benar bisa ngerasain ketawa dan bahagia aja sama mereka (walau kadang aku yang sering kena ledek, tapi aku tau sih cuma bercanda-,-). Kadang mereka bisa jadi moodbooster disaat aku lagi badmood banget-nget-nget!

Daan ... yang paling sama-sama kita suka itu adalah "riddle". Tahu riddle? Itu tuh semacam teka-teki. Tapi kalau mau tahu lebih lanjut tentang riddle, coba search di Google. Jadi itu berawal dari kakakku yang kasih tahu soal riddle, dan aku lanjutin di sekolah.

Awalnya sih, cuma iseng-iseng kasih riddle horror ke Dehan sama Miftah. Karena waktu itu Nabil nya lagi sibuk sama sesuatu. Eh ternyata Dehan sama Miftah suka dan minta lagi lagi dan lagi. Dan sampai ke telinga Nabil, dan Nabil JUGA SUKA!

Tapi lama-lama, jadinya aku yang selalu buat riddle dan mereka bertiga yang selalu rebutan baca duluan. Hahaha jujur itu yang pasti bakal dikangenin banget dari kelas ini saat aku lulus nanti.

NAAH! Mau story salah satu yang masih diinget di dalam otak sampai detik ini!
Yaitu tanggal 30 September 2015!
Kenapa masih inget sama tanggal itu?
Karena itu hari kami ngerjain tugas kelompok Bahasa Inggris sampai sore.
Sebenarnya sih, 2 jam kemudian selesai.
Tapi, ya tentu aja nggak mungkin gak ada kata main-mainnya. Jadi di rumah Dehan (kerjain tugas nya di rumah Dehan) setelah selesai ngerjain tugas, lanjut ngerjain PR terus ada perang penggaris, atau bercanda-bercanda kecil.

Pas pulang, ternyata aku pulang sendiri. Apalagi hujan dan pulangnya sampai rumah jam 5 lewat dalam keadaan basah kuyup ditambah sepatu yang udah kemasukan air😭 Emang nggak sempat selfie sih, tapi ketawa bareng sahabat itu ratusan kali lebih penting buatku :)

Tapi intinya, itu seru banget dan the best day in September for me!

Selanjutnya, ada sedikit cerita singkat pas kerja kelompok Bahasa Indonesia. Sebelumnya, kami cari informasi tentang teks yang mau dikerjakan hari itu. Dan keputusannya Dehan cari bagian A dan B, Nabil bagian C dan E, aku bagian D, dan Miftah bagian F.  Dan disaat itu, kami sepakat masing-masing tulis sendiri teks yang dibawa padahal biasanya Nabil yang jadi juru tulis (itu karena tulisan Nabil yang paling bagus, padahal ada 2 sekretaris di kelompok itu haha). Saat itu, Nabil menolak menulis semuanya karena teks yang aku bawa panjang banget.

Tapi ternyata, kerja kelompoknya malah banyak kami isi buat ketawa-ketawa dan bercanda. Bukan ngomongin tentang teksnya, malah ngomongin yang lain. Misalnya tentang kartun, renang, olahraga lainnya, riddle, dan lain-lain. Dan tentu aja banyak ketawanya, dan saat itu nggak ada salah satu dari kami yang sadar kalau daritadi guru merhatiin kita berempat dan apalagi kami berempat duduk di depan meja guru. Setelah beberapa lama, barulah Miftah yang sadar dan kami langsung fokus sama tugasnya. Walau banyak bercandanya, tapi tetap kelompok kami yang paling cepat selesai hahaha.

Masih banyak story lainnya sih, tapi kayaknya ini cukup sampai disini dulu :)) see you in next post 😋

1 komentar:

  1. Hai Kak Naila... perkenalkan, namaku Fadhila 'Ilmi'aliya Alfajr. Kakak bisa panggil aku Fadhila. Aku mau dong, jadi sahabat Kakak. Ya, walaupun aku masih kelas 5 SD, hehehe...

    BalasHapus